SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG DI MY BLOG-----------SELAMAT DATANG DI MY BLOG-----------SELAMAT DATANG DI MY BLOG-----------SELAMAT DATANG DI MY BLOG-----------

Rabu, 06 Juli 2011

THE BUSINESS ENVIRONMENT AND THE AIS

BUSINESS FIRMS AS SYSTEM
Perusahaan bisnis adalah suatu sistem yang memiliki :
1. Objective : tujuan atau motivating force
2. Environment : yang melingkupi perusahaan yaitu pelanggan, supplier, pesaing, agen pemerintah dan pasar.
3. Constraint : yang membatasi konfigurasi dan kapabilitas (baik internal maupun eksternal) seperti area pasar, keterbatasan sumberdaya dan dana.
4. Control : merupakan alat regulasi yang memonitor operasi dan proses untuk mencapai tujuan.
5. Input – Proses – Output
6. Subsistem : bagian sistem yang independen
Lingkungan diluar perusahaan sangat besar pengaruhnya. Tidak hanya menimbulkan masalah dan tantangan tapi juga memberikan kesempatan. Dalam menghadapi persaingan yang sangat tinggi perusahaan harus merespon perubahan-perubahan yang terjadi. Perancangan sistem informasi, teknologi informasi sangat penting untuk dapat melanjutkan keberhasilan perusahaan dalam bersaing.
Subsistem utama suatu perusahaan terdiri dari : Struktur organisasi, Sistem operasional, Sistem Informasi.

STRUKTUR ORGANISASI
Manajer perusahaan mengendalikan dan mengkoordinasi aktivitas dan operasional perusahaan. Terbagi 2 :
1. Struktur Hirarki : aktivitas dipisahkan kedalam beberapa fungsi/level manajemen. Contohnya: struktur fungsional perusahaan manufaktur, struktur fungsional dalam fungsi akuntansi, struktur product line, struktur matrix dansentralisasi/desntralisasi.
2. Struktur Network : semua proyek dan aktivitas dihubungkan melalui komunikasi network sehingga informasi dapat dibagi dan keputusan dapat dibuat dengan cepat.
Hubungan Organisasi dengan AIS: struktur organisasi dihubungkan ke sistem informasi melalui aliran vertikal ke manajer untuk pertanggungjawaban mereka, melalui aliran horizontal transaksi melalui unit-unit organisasi (personel AIS) dalam berbagai langkah proses, dan melalui komponen sosial atau komponen informal yang berinteraksi dengan sistem informasi.

SISTEM OPERASIONAL
Merupakan kumpulan proses fisik utama perusahaan yang menambah nilai produk atau jasa. Proses tersebut membentuk suatu rantai melalui sumber-sumber daya yang ditransformasi menjadi produk/jasa yang disediakan perusahaan. Proses tersebut dapat juga disebut value chain.

SISTEM INFORMASI
Value of Information
Informasi memiliki nilai jika mengurangi ketidakpastian suatu keputusan yang dibuat oleh decision maker dan menghasilkan marginal benefit yang lebih besar dibandingkan marginal cost. Nilai informasi dihubungkan ke keefektifan pembuatan keputusan.
Informasi yang berkualitas harus : relevan, akurat,tepat waktu, conciseness, jelas, dapat dikuantitatifkan, dan konsisten.
Informasi yang terkait dengan fungsi manajerial
Keputusan manajerial berdasarkan kebutuhan informasi diklasifikasikan berdasarkan fungsi perencanaan dan control.
• Fungsi perencanaan: menentukan alternatif-alternatif kegiatan dan menentukan bagaimana memilih keputusan. Ada 2 :
1. Strategic Planning : level tertinggi proses pengambilan keputusan strategi dan sumber-sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan.
2. Tactical Planning : proses perwujudan perencanaan strategis menjadi lebih spesifik atau perencanaan operasional yang segera.
• Fungsi control : menjamin tujuan yang dicapai sesuai dengan perencanaan. Ada 2 :
1. Operational control : proses untuk meningkatkan efisiensi dalam perusahaan.
2. Management control : prose yang menjamin bahwa manajer memperoleh dan menggunakan sumber-sumber daya dengan efektif dan efisien.
Peranan Sistem Informasi dalam Penciptaan Nilai :
1. Meningkatkan efisiensi fisikal sehingga mengurangi cost operasi.
2. Meningkatkan akurasi dan curency catatan beberapa entitas seperti pelanggan dan suplier.
3. Memperbaiki kualitas produk dan jasa.
4. Meningkatkan kualitas perencanaan dan control.
Komunikasi Informasi
1. Level Komunikasi
- Technical level : keakuratan informasi
- Semantic level : informasi dapat dimengerti oleh user
- Effectiveness level : keputusan
2. Aliran Informasi
- Horizontal : melalui berbagai unit organisasi
- Vertical : pusat pertanggungjawaban pada berbagai manajemen

PERISTIWA-PERISTIWA BISNIS DAN SIKLUS TRANSAKSI
Peristiwa-peristiwa Bisnis
Disebut juga transaksi., merupakan lanmgkah- langkah dalam fisical dan financial perusahaan. Penting untuk membedakan peristiwa-peristiwa bisnis dari langkah-langkah dan fungsi akuntansi. Pencatatan transaksi, posting ke ledger dan penyiapan laporan bukan peristiwa bisnis.
Elemen data yang berhubungan dengan peristiwa bisnis :
1. Sifat peristiwa dan kapan terjadinya.
2. Agen yang mana yang terlibat.
3. Apa jenis sumber-sumber daya yang terlibat dan berapa jumlahnya.
Siklus Transaksi
Adalah mengelompokkan peristiwa-peristiwa bisnis secara berurutan. Dimulai dari pemesan sampai pembayaran. Terdiri dari :
1. Revenue Cycle, melibatkan peristiwa bisnis atau transaksi penjualan dan penerimaan kas.
2. Expenditure cycle, melibatkan peristiwa bisnis atau transaksi pemebelian dan pengeluaran kas.
3. Resources- Management Cycle, terdiri dari semua aktivitas yang berhubungan dengan sumber-sumber fisik perusahaan. Termasuk peristiwa-peristiwa bisnis :
- Perolehan dana dari semua sumber, investasi dana, dan pengeluaran dana untuk recipient.
- Perolehan, pemeliharaan , dan pengaturan fasilitas (aktiva tetap)
- Perolehan, penyimpanan, dan penjualan inventory (merchandise)
- Perolehan, pemeliharaan, dan pembayaran personel (sebagai karyawan, manager, konsuultan dan anggota lainnya)

LANGKAH-LANGKAH DALAM SIKLUS AKUNTANSI KEUANGAN
1. Siapkan dokumen sumber, berasal dari transaksi-transaksi yang dicatat.
2. Masukkan data transaksi khusus ke jurnal voucer dan ke jurnal register.
3. Posting ke ledger
4. Siapkan trial balance
5. Siapkan laporan keuangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar